Swaramalut.com-Morotai
Danlanal Morotai Letkol Laut (P) Kariady Bangun melepas bibit ikan kakap putih sebanyak 1.500 ekor di keramba jaring apung (KJA) di Pulau Kolorai, Kabupaten Pulau Morotai, Senin (20/05/2019).
Pelepasan bibit ikan di pulau binaan TNI AL itu dalam rangka kegiatan Pembinaan Ketahanan Wilayah Maritim (Bintahwil) yang dikemas dengan pengembangan Budidaya ikan Keramba Jaring Apung (KJA).
Turut dalam acara tersebut yaitu Paban lll Spotmar Mabesal, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kab. Pulau Morotai serta didampingi Perwira Staf bersama kelompok nelayan dan masyarakat Desa Kolorai.
Danlanal Morotai Letkol Laut (P) Kariady Bangun, menyampaikan kepada para anggota koperasi nelayan dan masyarakat Desa Kolorai untuk ikut berperan aktif berpartisipasi dalam kegiatan Budidaya Ikan Keramba Jaring Apung (KJA) yang mana ini diharapkan menjadi awal pengembangan budidaya perikanan.
“Kegiatan ini merupakan program TNI AL untuk ketahanan wilayah pesisir guna meningkatkan potensi maritim dalam hal ini wilayah kerja Lanal Morotai,”katanya.
Dengan adanya kegiatan ini diharapkan dapat memberi manfaat yang baik bagi masyarakat, khususnya nelayan Desa Kolorai yang merupakan desa binaan Lanal Morotai dan kepada seluruh masyarakat Pulau Morotai pada umumnya.
Sementara, Paban III Tahwilmar Spotmar Mabesal Kolonel Mar Yuliandar, juga mengucapkan terimakasih kepada masyarakat nelayan yang mana kegiatan ini merupakan program dari Mabes TNI AL untuk ketahanan wilayah pesisir dengan tujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“TNI AL membuat program ini agar sumberdaya manusia masyarakat desa pesisir dapat meningkat serta pola pikir yang berkembang, tidak mengandalkan sumber daya alam yang tersedia tanpa bisa memanfaatkankanya,”katanya.
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Morotai, Suriyani Antarani juga menyampaikan bahwa DKP Pulau Morotai terakhir melaksanakan kegiatan Budidaya Keramba Jaring Apung pada tahun 2017 dan sampai saat ini belum ada kelanjutan.
Berdasarkan pengalaman terdahulu kurangnya kepedulian masyarakat nelayan setelah masa panen, dimana sistem perawatan keramba tidak terlaksana, maka dari itu dengan adanya kerjasama, hal ini dapat terlaksana dengan baik.
Pihaknya menghimbau kepada masyarakat Desa Kolorai tolong jaga dan pelihara mandat yang diberikan oleh pihak TNI AL, dengan harapan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta harapan terbesar adalah kegiatan ini menjadi tonggak awal pembangunan Budidaya Ikan Sistem Keramba Jaring Apung, hingga ikan hasil Budidaya dapat diekspor langsung dari Pulau Morotai..#amt
