Swaramalut.com, Halsel – Dari sekian banyak Desa di Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) yang terkena dampak gempa bumi berkekuatan 7,2 Magnetudo, pada Ahad (14/07/2019) lalu, 6 Desa diantaranya bakal direlokasi oleh Pemkab Halsel ke lokasi yang lebih aman.
Yakni desa Pasipalele, desa Yomen, desa Liboba Hijrah, desa Gane Luar dan desa Sekli kecamatan Gane Barat Selatan serta desa Kurunga kecamatan Kepulauan Joronga.
Kepala dinas Pekerjaan Umum dan Penetaan Ruang (PU-PR) Halsel, Ali Hasan, mengatakan, setelah dilakukan kroscek dilapangan tampak ada beberapa desa yang mengalami rusak parah bahkan tidak layak lagi untuk dibangun bangunan kembali.

“Yaitu ada sebanyak 6 desa yang mengalami rusak berat, dan layak untuk direlokasi, namun tidak jauh dari lokasi desa sebelumnya, itu pun kalau masyarakatnya juga mau,” Papar Ali saat dikonfirmasi reporter, Selasa (23/07/2019).
Dan terkait dengan rencana relokasi ini juga sudah dikomunikasikan ke masing-masing kepala desa, jika di iyakan, maka sudah pasti harus direlokasi, karena desa – desa tersebut sudah tidak layak untuk ditinggali, sebab mengalami kerusakan baik dari rumah, bangunan serta kondisi desa tidak dimungkinkan lagi.
Ali juga menambahkan, dan untuk membantu beban dari para korban gempa, pihaknya tetap berupaya keras guna mendapatkan bantuan Perumahan dari Kementerian atau dari Pemerintah Pusat. Karena lebih dari sebahgian rumah warga yang rusak akibat gempa kemarin, makanya data rillnya kerusakan itu sementara direkap.
“Pasti diusahakan sehingga ada bantuan perumahan dari pusat, namun, bantuan itu ada katagori rusak ringan, sedang dan rusak berat,” jelas Ali. #Tox