Swaramalut.com, Morotai
Sebagai langkah mengantisipasi dan menghadapi berbagai perubahan di era digital, terutama pada zaman revolusi industri 4.0, Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana (BKKBN) Provinsi Maluku Utara menggelar kegiatan Penguatan Digital Leadership bagi Pengelola Program Bina Ketahanan Remaja (BKR) Di Kabupaten Pukau Morotai, bertempat di Aula Hotel Sahid, Desa Juanga, Kecamatan Morotai Sepatan (Morsel), Selasa (12/11/2019).
Kegiatan tersebut diikuti 70 peserta berasal dari Remaja PiK (Pusat Informasi Dan Konseling) terdiri dari perwakilan Siswa siswi SMP, SMA dan Remaja di tingkat Desa di Pulau Morotai. Kegiatan itu, di laksnakan selama 4 hari mulai dari 12 -15 Nopember. Dibuka langsung oleh Kepala Perwakilan BKKBN Maluku Utara, Putut Riyanto, M. Kes, di damping sekretaris Dinas Kesehatan (Dinkes) dr. Novindra A. J Humbas, Kabid BKKBN Djana Eko Prayitno, SH

Putut Riyanto mengatakan, kegiatan ini sebagai salah satu upaya BKKBN untuk memanfaatkan media sosial. “Pertemuan ini diharapkan dapat membantu peserta memanfaatkan media sosial untuk penyebarluasan informasi program generasi berencana (Genre). Sehingga pesannya sampai ke kalangan remaja dari berbagai tingkatan,” kata Putut.
Lanjut dia, pengelola Bina Ketahanan Remaja (BKR) dalam hal ini berperan sebagai pemimpin di baris terdepan dalam pembinaan program ketahanan remaja. Sehingga mereka perlu dibekali penguatan kepemimpinan era digital atau penguatan digital leadership, yang mencakup peningkatan kualitas dan kapasitas, agar lebih siap dan kompetitif dalam menghadapi perubahan di jaman era digital.
“Kami berharap kegiatan ini dapat meningkatkan produktifitas para pengelola BKR, meningkatkan output dan outcome dengan terobosan-terobosan inovasi yang memanfaatkan kecanggihan teknologi dan digitalisasi,” tambahnya.
Menurutnya, kegiatan penguatan leadership ini dapat membantu kelompok BKR dan kelompok PIK untuk berkembang di era digital saat ini dan dapat menyesuaikan kegiatan sesuai eranya.
“Tanpa harus berkumpul, kita bisa saling bertukar informasi, bertukar berita yang tentunya informasi dan berita yang dapat dipertanggungjawabkan. Saat ini media sosial dan internet menjadi sumber utama masyarakat dalam mencari informasi. Jadi marilah kita memanfaatkan media sosial dengan baik untuk menyebarluaskan informasi tentang progran Genre, agar cakupan layanan kelompok BKR dan PIK R bisa lebih luas lagi dengan menghindari tiga hal, pertama adalah agar terhindar dari pernikahan dini, Kedua adalah agar terhindar dari seks pranika dan ketiga agar terhindar dari penyalahgunaan narkoba,” jelasnya..#amt (Promo)