banner 140x600
banner 140x600
SWARA DAERAH

Menciptakan Pengawas Berkualitas dan Berkompeten LSP Lakukan Diklat POP.

142
×

Menciptakan Pengawas Berkualitas dan Berkompeten LSP Lakukan Diklat POP.

Share this article
banner 336x280

Swaramalut.com – Ternate.

Diklat pembekalan dan uji Kompetensi bagi Pengawas Operasional Pertama (POP) yang dilaksanakan oleh Inspiratif Safety dan Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) ini berdasar kan regulasi pemerintah dengan tujuan menciptakan pengawas yang berkualitas dan berkompeten, guna menurun kan angka kecelakaan di dunia pertambangan.

Hal ini disampaikan oleh Narasumber Abdul Rahman Fahrudin, siang tadi, di Hotel Muara Moll, saat Izhoma. Rabu (16/10/2019).

“Karena kalau kita lihat dari data SDM memang ada data di serahkan setiap tahun. Seperti kita lihat pada tahun 2018 telah terjadi 16 sampai 17 Fatalinatila atau kecelakaan menimbulkan kematian,”ucap Abdul.

Maka dari itu, Abdul bilang, cara untuk menekan angka kecelakaan kematian tersebut setiap pengawas harus memiliki Sertifikat. Bila sudah memiliki Sertifikat, maka mereka sudah disebutkan berkompeten didalam bidang-nya masing-masing.

“Jadi salah satu upaya dari pemerintah seperti ini. Kemudian kalau di internal perusahan mungkin dengan trening-trening internal. Seperti contoh melaksanakan inpeksi, memenuhi standar prosedur-Nya, dan lain-lain,” ucap Narsumber.

Ia katakan, ini merupakan salah satu upaya untuk menekan angka kecelakaan tambang, sebab tidak semua pengawaa itu semua mengikuti Diklat. Karena ini bertahap. Tapi yang pasti dalam satu tahun sudah ada yang mengikuti pelatihan ini.

“Nah ketika mereka sudah ikuti pelatihan, mereka akan berbagi pengetahuan antara sesama tim. Harapan saya sesuai dengan regulasi dan pengalaman yang dimiliki itu, semoga teman-teman khususnya di Malut, ini bisa implementasih kan pengetahuan yang dimiliki,”jelas Abdul.

Jadi kata Abdul, jangan hanya teori yang di dapat dalam ruangan, tetapi diimplementasi kan di lapangan supaya riil. Selain itu, Abdul menambahkan, materi yang disampaikan dalam diklat tersebut yaitu Kesehatan Keselamatan Kerja dan Lingkungan Hidup (K3LH).

“Semoga teman-teman dilapagan menjaga ini (K3LH), agar sesuai dengan regulasi yang ada,”pungkas Abdul.

Ditempat yang sama, Fahri Robo selaku Mine Plen Engineering, mengatakan, diklat yang dilaksanakan ini sangat penting sekali, sebab ini menyangkut Pengawas Operasinal Pertama (POP).

“Karena yang pertama dilapagan banyak ditemukan kecelakaan tambang dan itu kadang hal-hal kecil terjadi seperti tanggul yang belum sesuai standar itu kadang menyebabkan kecelakaan fatal,”ucap Fahri.

Kemudian hal-hal yang disampaikan kepada pemateri tadi itu sangat memberikan apresiasi. Tapi kata dia, kalau bisa terkait dengan POP ini setiap tahun dilakukan minimal tiga kali atau empat kali sekali, agar lebih ditingkatkan trening-trening POP tersebut.

“Karena ini menjangkut dengan pengawasan, sebab sering perusahan-perusahan tambang itu banyak pengawas yang belum memahami mengenai fungsi dan tanggungjawab seorang pengawas,”jelas Fahri.

Kemudian, terkait dengan Sertifikat yang disampaikan pemateri, Fahri menjelaskan, para pengawas harus memiliki Sertifikat, karena didalam regulasi sudah dengan jelas tertera.

“Itu artinya seorang pengawas harus berkompeten, maka harus di bekali dengan Sertifikat. Kami dari peserta Diklat berharap semoga ilmu yang di dapat hari ini bisa diaplikasih kan di lapangan,”pungkasnya..# MA

banner 336x280
banner 336x280

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Content is protected !!