Swaramalut.com – Morotai,
Bupati Pulau Morotai Benny Laos mengisi kegiatan di bulan puasa dengan Safari Ramadhan Perdana. Kegiatan tersebut di mulai bertempat di halaman mesjid Desa sopi kecamatan Morotai Jaya (morja),beberapa waktu kemarin.
Kegitan tersebut di hadir oleh Bupati Benny Laos bersama rombongan diantaranya wakil bupati Hi. Asrun Padoma, Kasman Tan, para Asisten Kantor Bupati, Forkompimda, Pimpinan SKPD serta Staf, Camat Morotai Jaya, Para Kepala Desa, Para Imam, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat dan Tokoh Pemuda serta Masyarakat Desa Sopi yang sempat hadir.
Bupati Benny Laos dalam sambutannya menyampaikan, bahwa safari Ramadhan ini di laksanakan dengan bentuk kegiatan buka puasa bersama di lakukan rutin setiap tahun agar mempererat talisilatrahmi antara pemkab dan masyarakat.
“Kegitan yang digelar bertujuan untuk meningkatkan jaringan silaturrohim antara Pemkab, Toko Agama serta masyarakat secara umum. Dia juga bmengajak seluruh muslim untuk khidmat dalam melaksanakan ibadah di bulan suci ramadhan,”Kata bupati.
Lanjut Benny, pemkab telah menyalurkan dana Corporate Social Responsibility (CSR) kepada 80 unit rumah Ibadah yang tersebar di 5 kecamatan. Kegitan ini tercantum dalam RPJMD berdasarkan visi misi bupati dan Wakil bupati tentang peningkatan sarana prasaran rumah Ibadah.
“Dalam rangka peningkatan sarana prasaran telah di muat dalam RPJMD berdaaarkan visi misi bupati dan wakil bupati. Dalam keagaaan ini suda dilakukan terbukti dengan pembangunan rumah Ibadah berdasarkan Dana CSR sebanyak 80 Rumah Ibadah terdiri dari 49 mesjid dan 31 gereja,”Ungkapnya.
Selain itu, kata Benny, pada tahun ini pemkab telah mendapatkan tambahan kuota haji sebanyak 23 orang dari pemerintah pusat (pempus). Oleh karena itu, pemkab harus dapat mengoptimalkan tambahan kuota tersebut guna meningkatkan pelayanan haji di Pulau morotai.
“Kita ada penambahan kuota yang tadinya 50 orang di tahun 2018 naik menjadi 73 orang di tahun 2019 ini,”Tuturnya.
Sementara kepala kementrian agama (Kemenag) kabupaten pulau morotai M. Qubais Baba dalam ceramahnya mengatakan, Safari ramadhan yang di promotori pemkab pada malam hari ini membawa ibadah dan berkah untuk kita sekalian. Perlu kita ketahui, bahwa dari sisi Hukum Islam, Puasa itu adalah menahan diri dari makan dan minum serta menahan hawanapsu atau hubungan biologis bagi suami istri mulai dari matahari terbit sampai matahari terbenam.
“Jika suami istri tetap melakukan hubungan biologis biarpun suami istri tetap dikatakan batal. Sedangkan untuk makan minum terkecuali lupa. itu adalah hukum islam dan wajib harus dilakukan,”Kata Qubais.
Lanjut qubais, pihaknya memberikan apresiasi kepada pemkab pulau morotai telah memeliki program yang menyentuh langsung di bidang pembangunan rumah Ibadah. Menurutnya program ini merupakan program yang langsung di rasakan oleh masyarakat pulau morotai.
“Patut kita memberikan apresiasi kepada Pemerintah Daerah terkait Program Pemerintah membangun Rumah Ibadah, sebab di Kabupaten Pulau Morotai ini tidak lagi menggunakan APBD dan APBN tetapi langsung menggunakan dana Corporate Social Responsibility (CSR) dari pihak Bank. Kata dia, itu sangat luar biasa.?,”Tuturnya.
Usai Rangkaian Kegiatan, Bupati bersama Kepala Kementerian Agama berbagi memberikan santunan kepada 62 anak yatim piatu yang tersebar Kecamatan Morotai Jaya..#amt