Swaramalut.com – Ternate
Dalam rangka mencegah penyebaran pandemi Virus Corona atau Covid 19, Pemerintah Daerah Provinsi Maluku Utara menggelar pertemuan dengan Unsur Forkopinda Provinsi Malut dan Tim Gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 Provinsi Malut dan instansi terkait di lantai II kantor perwakilan Provinsi Malut Ex Hotel Crisant Ternate,Jumat(27/3/2020).
Pertemuan tersebut dipimpin langsung oleh Sekertaris Daerah Provinsi (Sekprov) Malut Drs.Samsudin,A.Kadir. Sekprov Malut menghimbau masyarakat agar jangan panik dengan berbagai informasi terkait virus Covid 19 atau Virus Corona.
“Saya menghimbau kepada seluruh masyarakat agar tidak panik dengan berbagai informasi yang beredar. Dan ini dibutuhkan peran dari pemerintah, tokoh masyarakat, dan tokoh agama, dalam membantu masyarakat memberikan informasi kepada masyarakat agar tidak panik,” Ungkap Samsudin.
“Kepada instansi terkait, mohon di deteksi di pelabuhan dan bandara untuk saudara – saudara kita orang Di kabupaten Lain yang datang dari manado agar di periksa,” tambahnya.
Sekda juga menambahkan, kiranya protap terkait pencegahan virus corona segera di sosialosasikan dan surat edaranya wajib di desa dan kantor-kantor pemerintah yang ada. Kepala Dinas Kesehatan provinsi Malut dr Idhar Sidi Umar juga memaparkan, terkait virus corona bahwa World Health Organization (WHO) sudah menyatakan bahwa Virus Corona sudah menjadi Pandemik.
“Jadi sudah meyebar dibeberapa negara.Peyebaran viruspun melalui kontak manusia,” terang Kadis Kesehatan Malut. Lebih lanjut Kadis mengatakan, untuk saat ini Dinas Kesehatan Malut untuk pasien dalam pengawasan yang terpapar Virus corona baru satu pasien sedangkan sisanya masih menunggu hasil dari laboratorium Jakarta.
Namun yang dalam pemantauan ada sebanyak 70 orang,pasien dalam pengawasan berjumlah 5 orang jumlah orang tanpa gejala (OTG) berjumlah 2.508 orang.
Sementara untuk kasus pasien dalam pengawasan terjadi perubahan setelah diterima pemeriksaan hasil laboratorium jumlah pasien dalam pengawasan dari Halsel beruba dari satu menjadi nol karena hasilnya negatif.
Dirinya berharap semua pihak dapat memberikan informasi yang tidak membuat masyarakat panik.
“Kita harus bahu membahu untuk selalu memberikan keterangan dengan benar agar tidak panik dalam menghadapi Virus Covid-19 ini.sebab saat ini masyarakat dalam tekanan,keka dan kekawatiran dan kepanikan”jelasnya.
Hadir dalam pertemuan tersebut diantaranya Kapolda Malut,Sekda Malut,Danrem Malut,ketua DPRD Malut,Kadis Kesehatan Malut,Ka Kanwil Malut,Kepala KKP kelas III Ternate, Kepala KSOP kelas II Ternate, Direktur RSUD Chasan Busorie,Karo Humas dan Protokoler Malut,Kadis ESDM Malut Tokoh agama serta Insan Pers..#red